Talkshow bareng Safir Senduk, bahas duit

Pagi itu saya sudah siap, untuk pergi ke acara yang sudah saya tunggu. Undangan event yang muncul digrup blogger yang saya ikuti, mengisi jadwal kegiatan saya hari itu. Acara yang berkaitan dengan kiat-kiat mengenai sikap bijak dalam mengelola keuangan tersebut membuat saya sangat tertarik. Sebetulnya acara tersebut berbentuk seminar yang secara langsung mengisi perayaan " Celebrating 150 years " Sun Life Financial. Dalam lingkup internasional Sun Life Financial merupakan penyedia layanan jasa keuangan Internasional yang terkemuka.( )

Hari itu tepatnya tanggal 1 Agustus 2015, acara yang bertema " Yuk kelola keuangan dengan bijak " bertempat dilokasi yang tidak terlalu jauh dari tempat saya yaitu, Cafe XXI. Plaza Indonesia Lantai 6, Jl. M.H Thamrin kav 28-30, Plaza Indonesia, Jakarta Pusat. Lengkap sudah persiapan saya sebelum berangkat menuju lokasi. Perkiraan jarak tempuh mencapai lebih dari 1 jam, saya memutuskan untuk berangkat lebih cepat sesuai dengan perkiraan saya sampai ke lokasi. Sesampainya di Plaza Indonesia saya sedikit kebingungan karena ini pertama kalinya saya memasuki tempat mewah seperti ini. Tentunya saya sempat bertanya ke beberapa petugas tentang lokasi Cafe yang dimaksud tersebut. Tepat sekitar 15 menit sebelum acara dimulai saya sampai dilokasi Cafe XXI tersebut. Disambut dengan senyum manis para penerima tamu, saya melanjutkannya untuk mengisi registrasi yang sudah disediakan sembari menerima goodiebag tentunya. hehe.

Pertama, selembar kertas saya terima yang isinya adalah pre test untuk para blogger karena memang acara ini khusus untuk para blogger. Pre test tersebut berisi soal mengenai point-point dalam kehidupan yang terkait dengan pengelolaan keuangan. (Maaf tidak sempet saya dokumentasikan) . Sebetulnya pre test tersebut bersifat kuisioner yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman para blogger mengenai pengelolaan keuangan, yang tentunya akan dibahas ketika acara dimulai. Bersamaan dengan lembar pre test saya juga mendapatkan materi yang ada didalam goodie bag, tentang tema yang akan dibahas tentunya. 

Dokumen Pribadi

Sempat sesekali membaca materi yang saya terima tersebut sambil menyapa beberapa rekan-rekan blogger, sekaligus untuk berjabat tangan bersilaturahmi. Memang kebetulan acara ini merupakan acara pertama setelah Hari Raya Idul Fitri yang saya ikuti. Tak beberapa lama terdengar ucapan dari sudut pojok yaitu pembawa acara (Pihak panitia) yang menginstruksikan bahwa sebelum acara dibuka kami dipersilahkan untuk menyatap makan siang yang sudah disediakan. Saat itu, memang jam tepat makan siang dan perut saya sudah lumaya keroncongan. hehe. Setelah menyatap hidangan mewah dan lumayan asing dilidah saya itu saya sambil sedikit berbincang dengan teman semeja yang juga sesama blogger tentunya. Sambil menyapa beberapa blogger yang baru datang, lebih lama dari jadwal yang ditentukan. Ternyata hampir 1 jam setengah lebih acara belum dimulai, saya pun pergi keluar untuk meluangkan menunaikan sholat dzuhur. Saya yang waktu itu, meninggalkan lokasi sebentar dengan rekan blogger yang baru saya kenal menuju tempat parkir paling bawah, karena memang tempat yang ingin kami tuju tidak terdapat dilantai tersebut. Setelah kami kembali kelokasi acara, rupanya acara sudah dibuka sebelum kami datang. Ketika itu, Direktur dari Sun Life Financial sedang memberikan pengenalan mengenai perusahaan mereka. Tidak banyak yang saya tahu karena belum lama saya duduk, presentasi yang diberikan beliau sudah selesai. Namun, saya tak kekurangan informasi karena saya sempat membaca materi yang saya terima diawal yang didalamnya juga terdapat informasi mengenai Sun Life Financial. Oh iyah, sedikit informasi Sun Life Financial yang berada di Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak dibidang asuransu jiwa dan sejak lama sudah berdiri tepatnya tahun 1995.

Akhirnya materi yang saya tunggu tiba. Setelah MC memberikan beberapa celoteh dan sapaannya kepada kami, mereka melanjutkan acara talkshow tersebut dan mempersilahkan pembicara yang sudah tidak asing dibidang keuangan yaitu, Safir Senduk. (

Dokumen Pribadi


 Dokumen Pribadi

Safir Senduk, dengan sapaannya yang hangat memecah suasana para blogger yang sejak tadi saya perhatikan memasang mimik serius bersamaan dengan lomba live tweet yang menyibukkan beberapa blogger menggerakkan jari-jarinya pada gadget. Sebelum memulai pembahasan ke materi utama, beliau mempromosikan akun media sosial dirinya didunia maya.

Memang saya rasa materi tepat untuk saya pribadi dan saya sangat merasakan keuntungan dan wawasan yang belum saya dapatkan sebelumnya. Kalimat yang saya sangat sukai dari beliau adalah Bekerja bukan untuk mencari gaji besar ataupun sekedar uang, tapi milikilah aset atau harta produktif untuk masa depan kita nanti. Skema yang beliau buat dan beliau gambarkan ketika presentasi membuat saya sadar bahwa sebetulnya saya masih tergolong kalangan miskin (keuangan). Kurang lebih seperti ini :

Ada 3 jenis pola pemasukkan dan pengeluaran seseorang dalam hal ini kita diberikan pengetahuan mengenai arus kas dalam keuangan yang kita miliki.

1. Jika pemasukkan anda dengan sejumlah uang yang diterima setiap periodenya digunakan untuk biaya hidup sepenuhnya seperti bahan pokok untuk makan. Anda termasuk kalangan miskin, karena jika anda berhenti menerima pemasukkan dari pekerjaan anda tersebut maka anda juga tidak memiliki uang untuk dikeluarkan sebagai biaya hidup.

2. Jika pemasukkan anda dengan sejumlah uang yang diterima setiap periodenya digunakan untuk biaya hidup dan sebagian lagi dibelikan barang berwujud sehari-hari seperti, baju, aksesoris, elektronik dan sejenisnya. Maka anda termasuk pada golongan menengah, karena jika anda berhenti menerima pemasukkan seperti biasanya maka anda masih dapat menjual barang yang tadi disebutkan.

3. Ini yang perlu diperhatikan! Jika anda menerima pemasukkan dan anda melakukan pengeluaran untuk biaya hidup, membeli barang (no2), dan mengeluarkannya untuk tabungan dan investasi maka anda termasuk orang kaya (keuangan) tentunya pola ini anda sangat tidak tergantung pada pekerjaan anda saat ini dan anda akan memiliki harta untuk membiaya masa pensiun anda.

 Dokumen Pribadi

Jadi intinya anda perlu mengingat dan kelola keuangan dengan bijak, milikilah investasi sebanyak-banyaknya yang nilainya akan bertambah setelah anda tua nanti. Tentunya materi ini sangat panjang dan saya tidak mungkin sempat menjelaskan semuanya dalam postingan ini. hehee sorry. Acara yang berlangsung sekitar 2 jam oleh Om Safir Senduk memang sangat meriah dan berlangsung lancar. Acara yang diakhiri dengan sesi tanya jawab dan pembagian hadiah dengan kuis yang diberikan oleh panitia membuat para blogger antusias. Tidak terkecuali saya yang sudah menunggu pertanyaan yang siap saya jawab dari panitia. Alhasil, saya memperoleh 2 buah voucher yang masing-masing bernilai Rp. 100.000. 



 Dokumen Pribadi

Hmmm... sebetulnya hadiah yang sangat diharapkan ada, hadiah tersebut berupa smartphone yang tentunya menjadi incaran para blogger. Termasuk lomba live tweet yang juga saya ikut, namun untuk live tweet memang saya kurang beruntung. Saya sudah cukup senang dengan voucher yang saya terima tersebut, hadiah tersebut bagi saya merupakan hiburan menarik yang sebenarnya ilmu baru yang saya dapatkan jauh lebih bernilai.

 Dokumen Pribadi
 Dokumen Pribadi

Well, acara selesai dan ditutup dengan sesi foto bersama seperti biasa. (Cari posisi terdepan tentunya) hehehe... Oh iyah, disana saya juga bertemu dengan mas Ahmed Tsar selaku salah satu pengurus grup BRID yang menyampaikan undangan acara ini kepada kami. Thank u BRID, Sukses terus buat kita.

Untuk Sun Life tentunya, terima kasih banyak atas acara yang digelar dengan lancar dan menarik sukses yah... 
Reactions

Posting Komentar

0 Komentar